Pelaku Penikaman Terhadap Korban Hingga Tewas Di Pasar Sudah Berhasil Diamankan Polisi

0
160

Pesawaran, Penacakrawala.com – Pelaku penikaman terhadap pedagang sayuran hingga tewas di Pasar Pesawaran Lampung ditangkap polisi.

Kasat Reskrim Polres Pesawaran AKP Supriyanto Husin mengatakan, pelaku penikaman pedagang sayuran hingga tewas berinsial F (38) warga Desa Sukaraja, Kecamatan Gedong Tataan.

Supriyanto mengatakan, pelaku ditangkap tak lama setelah melakukan penikaman terhadap korban AS (48) warga Dusun Kebon Jarak, Desa Sukadadi.

Dikatakannya, pelaku ditangkap di Jalan Raya Desa Padang Manis, Kecamatan Way Lima, Kabupaten PesawaranLampung.

Dari keterangan Supriyanto, saat ditangkap pelaku tidak melakukan perlawanan terhadap petugas alias pasrah.

Kemudian pelaku diamankan oleh aparat serta mencari barang bukti berupa pisau yang telah dibuangnya.

Pelaku membuang barang bukti berupa pisau di bawah pohon randu di areal perkebunan di Dusun Penengahan, Desa Gedong Tataan.

Kemudian pisau yang menjadi barang bukti serta pelaku diamankan ke Mapolres Pesawaran untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Ya, pelaku saat ini sudah ditangkap,” ucap Supriyanto.

Sementara jenazah korban berada di RS Bhayangkara Bandar Lampung.

Korban sempat dikejar-kejar pelaku sebelum akhirnya tewas bersimbah darah di Pasar Gedong Tataan, PesawaranLampung, Sabtu (11/11/2023).

Pengunjung Pasar Gedong Tataan, PesawaranLampung, yakni Imam mengatakan peristiwa itu terjadi pada pukul 09.00 WIB.

Dirinya melihat korban dikejar oleh pelaku dari arah parkir depan Pasar Gedong Tataan, PesawaranLampung

Pelaku terlihat mengejar dengan mengacungkan sebilah pisau di tangannya.

“Ya, pelaku mengejar korban dari parkir sampai ke jalan, tetapi terlihat darah sudah mengalir dari badan korban,” jelasnya.

Saat mengejar juga, terdapat Satpam Pasar Gedong Tataan dan juru parkir yang membantu menolong untuk memisahkannya.

“Tetapi pelaku berhasil melepaskan diri dari satpam dan juru parkir,” ucap Imam.

Kemudian pelaku berhasil menghentikan korban dan langsung menikamnya.

“Korban ditikam pada bagian dada dan perut,” katanya.

Namun dia tidak mengetahui berapa jumlah tikaman yang dilakukan oleh korban.

“Tetapi korban masih ditikam oleh pelaku berkali-kali sampai masyarakat yang datang ke pasar berhamburan ketakutan,” jelasnya.

Pengunjung pasar yang didominasi oleh perempuan itu pun berlari berhamburan dan menghindari dari TKP.

“Kemungkinan korban sudah tewas saat pelaku menikamnya berkali-kali itu,” terang Imam.

Saat disinggung identitas korban tersebut, Imam masih belum mengetahui.

“Jenazah korban sudah dibawa oleh polisi, sekarang sudah steril,” tutupnya. (**/red)