Ka.Divisi Logistik Komisioner Irwan Indrajaya mengatakan, pihaknya (Komisioner.rad) sudah menerima dua kali pengiriman surat suara dari percetakan, yang pertama sebanyak 496.000 lembar pada hari Kamis (26/11/5) dan 378.000 lembar pada hari jumat (27/11/15), sedangkan, untuk sisa kekurangan surat suara 131.596 lembar akan dikirim pada hari sabtu(28/11/15). Untuk pelipatan surat suara melibatkan 100 orang anggota terpilih dari masyarakat menjadi Petugas Pelipatan Surat Suara.
“Mekanisme pelipatan surat suara, satu pres plastik yang terdapat 1000 lembar akan diperiksa terlebih dahulu setiap presnya oleh empat orang petugas, setelah itu akan dipisahkan mana surat suara yang rusak dan yang layak untuk dilipat,”ujarnya.
Lanjut Irawan, menjelaskan, hingga saat ini(Jumat,27/11/15.rad), sebanyak 319 lembar surat suara yang rusak. Surat suara yang rusak akan didata dan dilaporkan kepercetakan untuk segera diganti karna mengingat total jumlah mata pilih yang sudah terdaftar jelas di KPU Lamteng. Sedangkan, keseluruhan surat suara yang rusak setelah selesai dilipat, komisioner akan berkoordinasi terlebih dahulu bersama Badan Pengawas Pemilihan Umum(Bawaslu) Lamteng dan Polisi resort(Polres) Lamteng, dikembalikan ke pusat atau akan dimusnahkan disini(Kabupaten Lamteng.rad).”Kendala utama cuaca yang tidak bisa diprediksi, karna untuk mengosongkan gudang regulasinya masih harus menunggu tidak boleh sembarangan sebab ada aturan yang wajib diikuti, sehingga menggunakan tenda dan digunakan seoptimal mungkin,”jelasnya.
Dilanjutkannya lagi, untuk pengamanan pihaknya(Komisioner) bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk menjaga gudang logistik dan selema pelipatan.”Setiap Petugas yang kluar masuk diperiksa identitasnya baik KTP dan Id Card pengenal, tidak bisa sembarangan,” lanjutnya.
Disisi lain, Kasat. Shabara Polres Lamteng Ajun Komisaris Polisi(AKP) Anas, menambahkan, sejauh ini pengamanan gudang penyimpanan logistik Pemilukada Lamteng tidak ada kendala, semua terkendali karna dijaga ketat oleh pihaknya(Anggota Polres Lamteng.rad) dengan menerjunkan 20 personil anggota kepolisian yang teridiri dari Polisi Wanita(Polwan), Intel dan Sat.sabhara yang berjaga 1×24 jam secara bergantian sampai selesai pendistribusian logistik.”Untuk pengamanan pelipatan surat suara ada SOPnya, sluruh petugas diperiksa barang bawaannya setiap kluar dan masuk tempat pelipatan surat suara tanpa ada terkecuali, sedangkan untuk pengamanan distribusi surat suara dari percetakan, dikawal ketat menggunakan kendaraan patroli, anggota Sat.shabara dan Intel serta bersama komisioner,”pungkasnya.(Hengki)