
Mesuji, BuanaInformasi.com- Musim kekeringan yang tengah melanda Kabupaten Mesuji ternyata tidak terlalu berimbas pada produksi hasil pertanian di wilayah tersebut. Hal ini dibuktikan dengan kegiatan panen raya padi yang dilakukan oleh Bupati Mesuji, Khamami bersama dengan unsur pimpinan daerah dan jajaran di Desa Sungai Buaya, Kecamatan Rawajitu Utara, Rabu (09/09/2015). Panen raya kali ini merupakan yang kedua dilakukannya, setelah pada bulan Agustus lalu memimpin panen raya di Desa Wirabangun, Kecamatan Simpang Pematang. Panen raya yang digelar di Desa Sungai Buaya ini merupakan panen raya hasil tanam gadu bulan Maret-Juli 2015 pada lahan seluas 1.092 ha.
Bupati Khamami mengungkapkan rasa syukurnya dapat melaksanakan panen raya padi bersama para petani bahwa meskipun saat ini wilayahnya tengah dilanda kekeringan akibat musim kemarau yang berkepanjangan. “Alhamdulillah, ini merupakan berkah tersendiri di saat kekeringan yang sedang melanda. Jika tidak menghadapi kekeringan, hasilnya pasti akan jauh lebih baik lagi. Tentunya, panen raya padi ini masih menjadikan Kabupaten Mesuji sebagai lumbung beras terbesar di Provinsi Lampung. Ini berkat usaha dan kerja keras kita bersama selama ini, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran dan para petani,” ungkapnya.
Keberhasilan ini tak lepas dari langkah antispasi penanganan kekeringan dengan melakukan penyemprotan lahan pertanian yang mengalami kekeringan beberapa waktu lalu yang dilakukan langsung oleh Bupati Khamami bersama dengan jajaran. Kepala Dinas Pertanian,Tanaman Pangan, dan Hortikultura Kab. Mesuji, Anca Martha Utama mengungkapkan bahwa dalam menghadapi musim kemarau pihaknya telah membagikan pompa air besar sejumlah 46 unit dan 70 unit pompa air kecil, juga 65 pompa air menggunakan paralon yang dilengkapi dengan kipas penghisap (blower) dan digerakkan menggunakan mesin hand tractor, hasil rekayasa kearifan lokal untuk menyelamatkan tanaman dari ancaman kekeringan dan pengaruh air payau.
Pada kesempatan yang sama, Pemerintah Kabupaten Mesuji juga memberikan bantuan 1.250 benih delapan jenis sayur-sayuran, alatpertanian berupa 1.162 unit handsprayer, 1.211 unit cangkul, dan 1.211 unit sepatu boot kepada petani dari 12 desa di Kecamatan Rawajitu Utara. Diharapkan dengan pemberian bantuan tersebut, kedepan dapat meningkatkan produksi hasil pertanian di Rawajitu Utara.(Rilis Humas/Basri)