DKI Jakarta, buanainformasi.com – Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat lakukan sidak pada hari pertama kerja setelah libur lebaran 2016, dalam sidaknya Djarot menemukan sebanyak 1.217 mesin absen rusak sehingga offline.
Menurut laporan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, kerusakan mesin absen sebanyak 1.217 tersebut karena banyak kabel yang digerogoti tikus.
Mendengar kerusakan tersebut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak lantas percaya laporan itu, dirinya yakin kerusakan terbsebut ada unsur kesengajaan.
“Pengalaman saya sih ada kesengajaan, tapi kita belum punya bukti.” Ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (12/7). Lansir Liputan6.com
Ahok pun mengaku heran sebesar apa tikus yang mampu merusak kabel-kabel mesin absen. “Makanya saya mau tau juga tikusnya berapa gede, demen amat makan kabel, apa diolesin keju.” seloroh Ahok.
Dari sidak kemarin, sebanyak 6.072 PNS tidak hadir di hari kerja pertama. Menurut Ahok, PNS itu bisa saja tidak dipotong TKD karena ada alasan mesin absen rusak. Mesin absen rusak pun disiasati para PNS dengan absen manual yang mudah dimanipulasi.(Lansir Liputan6.com)
“Nggak mau suudzon (soal mesin absen). Kita selidikin bisa ketahuan kok, maennya halus di sini, halus banget. (TKD) belum tentu dipotong, karena alasan rusak, makanya dia (PNS) buat manual,” ujar Ahok.(*)